Radiologi ialah cabang ilmu kedokteran yang pelajari pemindaian dan analisis sisi pada tubuh manusia menggunakan implementasi radiasi gelombang Radiologi sebagai ilmu kedokteran untuk scan dan menganalisis sisi pada tubuh manusia dengan menggunakan sinar x, baik berbentuk gelombang elektromagnetik atau gelombang mekanik. Dengan perkembangan teknologi kedokteran yang lebih modern, radiologi tidak hanya menggunakan sinar-x, tetapi ultasonik seperti ultranonography (USG) dan magentic resonance imaging (MRI).

Program studi Radiologi ada di program vokasi di sejumlah perguruan tinggi dengan tingkatan pendidikan Diploma 3 (D3) atau Diploma 4 (D4), dan pada pendidikan dokter spesialis untuk yang sudah menuntaskan pendidikan profesi dokter. Ilmu yang didalami sama sama yang didalami pada program studi Fisika Medis, Tetapi pada program vokasi tentunya mahasiswa akan mendapatkan jatah praktik lebih besar daripada teori, beda dengan program studi Fisika Medis yang berjenjang Strata 1 (S1).

Visi Diploma Radiologi

Menjadi program studi D-3 Radiologi yang mampu menghasilkan Radiografer yang Profesional, Unggul, Inovatif dan Mandiri berstandar Nasional dan berperan serta dalam pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan kemanusiaan.

Misi Diploma Radiologi

Menyelenggarakan program studi Ahli Madya Radiologi yang berkualitas, beriman dan bertaqwa.
Mencetak lulusan Ahli Madya Radiologi yang berkompeten dan berkarakter yang memiliki daya saing yang tinggi di tingkat Nasional.
Menyelenggarakan penelitian dan publikasi jurnal dalam bidang Radiologi.
Berperan aktif dalam pengabdian masyarakat yang mengacu pada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Menjalin kerjasama dengan rumah sakit baik negeri maupun swasta untuk meningkatkan kemampuan lulusan.

Baca Juga : Rekomendasi Daftar Beasiswa S1 & S2 Luar Negeri Terupdate 2023

Tujuan Diploma Radiologi

• Terselenggaranya program studi Ahli Madya Radiologi yang unggul dalam memberikan pendidikan tentang teknik pemeriksaan radiologi, teknik pencitraan imejing, CT Scan Dasar dan MRI Dasar.
• Membentuk lulusan Ahli Madya Radiologi yang memiliki kompetensi unggul dan karakter yang khas dengan menerapkan pendidikan semi militer.
• Mencetak lulusan yang mampu bersaing baik Nasional maupun Internasional.
• Menyelenggarakan penelitian dan publikasi dalam bentuk jurnal dalam bidang Radiologi.
• Mendorong lulusan berperan aktif dalam pengabdian masyarakat yang sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
• Menjalin kerjasama yang baik dengan rumah sakit negeri maupun swasta untuk meningkatkan kemampuan lulusan.

Prospek Kerja Radiologi

Ahli Teknologi Pengobatan Nuklir

Berbekal ilmu radiologi, kamu juga bisa menekuni bidang profesi ahli teknologi pengobatan nuklir. Ahli teknologi pengobatan nuklir ini sangat dibutuhkan di dunia medis. Dalam pengertiannya, ahli teknologi pengobatan ialah mampu menyiapkan, mengelola dan mengukur isotop radioaktif dalam studi terapi diagnostik dan melacak dengan menggunakan berbagai peralatan radioisotop.
Selain itu juga mempersiapkan stok solusi dari bahan radioaktif dan menghitung dosis yang akan diberikan oleh ahli radiologi.

Konselor Genetis

Bekerjasama dalam tim di suatu rumah sakit atau perusahaan. Kamu juga bisa menduduki jabatan sebagai konselor genetis. Saat ini konselor genetis mulai banyak dibutuhkan. Nantinya kamu akan bertugas untuk memberikan konseling mengenai topik genetik yang dibutuhkan oleh klien.

Terapis Radiologi

Pekerjaan seorang terapis radiologis adalah melakukan proses diagnosis medis yang akan digunakan sebagai keperluan terapi. Kamu akan membantu penyembuhan pasien dengan melakukan terapi radiologi. Gaji yang didapatkan mulai dari Rp3 juta per bulan.

Peneliti Bidang Radiologi

Menjadi peneliti di bidang radiologi juga akan menjadi profesi yang cocok untuk para lulusan akademi radiologi. Kamu mungkin akan menemukan hal-hal baru bagi bidang radiologi. Penghasilan seorang peneliti sangat tergantung dari proyek yang dikerjakan. Meskipun menjadi salah satu jurusan yang jarang dipilih, tapi jurusan radiologi bisa menjadi prospek masa depan yang bagus untuk masa depan. Semoga beberapa prospek kerja radiologi di atas bisa membantu Kamu mengambil keputusan yang tepat.

Akademisi

Tak mau bekerja di rumah sakit tetapi memiliki bakat mengajar, kamu bisa bekerja sebagai akademisi di kampus setelah lulus kuliah. Profesi ini bisa dijalankan setelah menempuh jenjang pendidikan sarjana dan pascasarjana. Tentunya setelah mendapati gelar master, kamu memiliki peluang besar untuk diterima menjadi pengajar atau dosen di universitas yang kamu inginkan.